Satu minggu yang lalu kita telah menyaksikan keberhasilan Fabio quartararo meraih gelar juara dunia pertamanya.
Pemuda perancis tersebut, memang
pantas disebut sebagai sang juara dan rajanya konssiten. Mengingat keberhasilan
meraih gelar juaranya tersebut tak terlepas dari perjuangan dan pelajaran yang
diambil.
Bahkan, setelah menjadi juara dunia MotoGP 2021, banyak fakta – fakta menarik yang bermunculan. Dimulai menjadi orang perancis pertama yang menjuarai MotoGP, dan termasuk beberapa olahragawan motorsport tersukses di perancis.
El diablo masuk kedalam jajaran Sebastian
loeb, Sebastian oggier dan juga Alain prost sebagai atlet motorsport yang menyicipi
juara dunia di bidangnya masing – masing.
Namun, kali ini Lin Jarvis sebagai
managing director Monster energy Yamaha MotoGP, memberikan fakta unik terkait
persamaan antara Quartararo dan sang legenda MotoGP Valentino Rossi.
Lin Jarvis sangat mengharapkan hasil
besar kepada pemuda perancis tersebut, bahkan untuk pengembangan motor YZR M1
agar bisa lebih kompetitif.
Lin Jarvis melihat situasi tahun
kemarin, yang mana Fabio quartararo berhasil meraih hasil yang sangat diluar
dugaan dan bahkan hamper meraih juara dunia.
Fabio quartararo memang merupakan
pembalap ke tiga Yamaha yang sukses membawa tim garputala tersebut juara dunia,
selain Valentino rossi dan Jorge Lorenzo.
Disisi lain, Lin Jarvis mengungkapkan
bahwa cara bekerja Fabio quartararo sangat tenang dsn seperti dibawah tekanan,
padahal Fabio berada di tim pabrikan.
Yang mengejutkan, Fabio berhasil
tampil baik dan konsisten di paruh pertama, meskipun di seri Jerez El diablo
mendapatkan hasil terburuknya karena cedera arm pump yang menimpa padanya saat
race berlangsung.
Dalam sisi mental, Lin Jarvis mengakui
bahwa mental Fabio sangat kuat dalam menghadapi situasi, dan dengan kuatnya
mental tersebut Fabio berhasil membuat keadaan tim menjadi kuat.
Yang terakhir, Lin Jarvis mengatakan
bahwa Fabio berhasil membawa masa sulit Yamaha menuju kejayaan seperti Valentino
rossi pada 2004 lalu, yang berhasil membawa tim garputala tersebut meraih gelar
juara dunia setelah tahun tahun sebelumnya menjalani musim yang sulit.
Tentunya, dengan apa yang dikatakan
Lin Jarvis ini menjadi sebuah fakta unik tersendiri bagi Fabio quartararo dan
juga tim garputala tersebut.
Dilansir dari Motorsport Indonesia
0 Comments